Mendukung Pelayanan
(Titus 3: 12-15)
Ada pergeseran signifikan antara jemaat mula-mula dan gereja masa kini. Gereja masa kini lebih suka mengeluarkan uang, tenaga, dan pikiran untuk menciptakan acara-acara yang meriah, mewah, dan menarik. Akan tetapi, dana untuk pelayanan misi atau pun bagi hamba Tuhan tidak diberikan secara maksimal. Sebaliknya, jemaat mula-mula justru diajar untuk memikirkan, mendukung pekerjaan Allah, dan kehidupan para hamba Tuhan. Hal ini tampak dalam nasihat Paulus untuk jemaat di Kreta.
Dalam nas hari ini, Paulus mengingatkan Titus untuk mengajar jemaatnya agar mendukung para pekerja Tuhan (13). Sama seperti pendeta di zaman ini, pelayan Tuhan saat itu banyak memberikan diri sepenuhnya untuk mengajar dan melakukan perjalanan pekabaran Injil. Itu sebabnya, mereka butuh dukungan dari jemaat agar dapat mencukupi kebutuhan hidupnya. Menyokong kehidupan rohaniawan dan calon hamba Tuhan merupakan salah satu cara untuk turut serta dalam pelayanan Injil (14).
Jemaat juga belajar untuk menyadari bahwa hamba Tuhan dipanggil untuk melaksanakan tugas-tugas khusus yang tidak dapat dilakukan oleh jemaat. Dalam Perjanjian Lama, Allah sendiri menetapkan bahwa setiap imam dipelihara penghidupannya lewat umat Israel. Kini, gereja dan jemaat-Nya memiliki tugas yang sama untuk menopang kehidupan serta pelayanan para utusan Allah. Dengan demikian, pekerjaan Kerajaan Allah akan berjalan sinergis.
Renungkan: Mendukung pelayanan para hamba Tuhan melalui kepedulian secara finansial merupakan bagian dari pelayanan Tubuh Kristus. Itu sebabnya setiap umat Tuhan memiliki peran masing-masing. Sudahkah Anda terlibat dan menjalankan bagian yang Tuhan percayakan? Sudah layakkah kehidupan hamba Tuhan di gereja Anda?
Sumber: Santapan Harian edisi Kitab Titus 1: 1 - Ibrani 13: 25 hari ke-7
Dalam nas hari ini, Paulus mengingatkan Titus untuk mengajar jemaatnya agar mendukung para pekerja Tuhan (13). Sama seperti pendeta di zaman ini, pelayan Tuhan saat itu banyak memberikan diri sepenuhnya untuk mengajar dan melakukan perjalanan pekabaran Injil. Itu sebabnya, mereka butuh dukungan dari jemaat agar dapat mencukupi kebutuhan hidupnya. Menyokong kehidupan rohaniawan dan calon hamba Tuhan merupakan salah satu cara untuk turut serta dalam pelayanan Injil (14).
Jemaat juga belajar untuk menyadari bahwa hamba Tuhan dipanggil untuk melaksanakan tugas-tugas khusus yang tidak dapat dilakukan oleh jemaat. Dalam Perjanjian Lama, Allah sendiri menetapkan bahwa setiap imam dipelihara penghidupannya lewat umat Israel. Kini, gereja dan jemaat-Nya memiliki tugas yang sama untuk menopang kehidupan serta pelayanan para utusan Allah. Dengan demikian, pekerjaan Kerajaan Allah akan berjalan sinergis.
Renungkan: Mendukung pelayanan para hamba Tuhan melalui kepedulian secara finansial merupakan bagian dari pelayanan Tubuh Kristus. Itu sebabnya setiap umat Tuhan memiliki peran masing-masing. Sudahkah Anda terlibat dan menjalankan bagian yang Tuhan percayakan? Sudah layakkah kehidupan hamba Tuhan di gereja Anda?
Sumber: Santapan Harian edisi Kitab Titus 1: 1 - Ibrani 13: 25 hari ke-7