Karena Kasih Kekal
Yeremia 31: 1-14
Pengalaman dikasihi dapat memberikan dampak positif dalam hidup seseorang. Tidak mengherankan jika Abraham Maslow mengatakan bahwa salah satu kebutuhan terbesar manusia adalah kasih.
Israel sebagai sebuah bangsa pernah merasakan kasih Tuhan secara langsung melalui kisah keluarnya bangsa tersebut dari perbudakan di Mesir. Peristiwa tersebut menjadi gambaran keselamatan Allah terhadap umat-Nya di pembuangan Babel (2). Mereka percaya bahwa kasih Allah itu kekal (3). Karena itu, umat yakin bahwa kelak mereka akan dibebaskan dari tanah asing itu dan dibawa kembali ke Tanah Perjanjian (4-6). Janji tersebut bukan hanya ditujukan bagi Yehuda, tetapi Israel juga (7-9). Demikian pula kebun anggur Samaria akan subur dan dari Efraim seda orang banyak akan berziarah ke Sion.
Umat Allah yang mendengar berita tersebut mengalami perubahan yang luar biasa. Mereka yang tadinya putus asa dan berduka, kini bersorak-sorai, berseri-seri, dan menari bersama-sama. Allah akan mengganti dukacita umat-Nya menjadi sukacita. la menjadi penghiburan sejati bagi orang-orang pilihan-Nya (11-14). Kasih dan pengharapan dari Tuhan selalu menjadi tempat perlindungan dan peristirahatan yang aman bagi umat. la memberikan kedamaian dan pemulihan bagi mereka yang setia dan mau hidup diperkenan oleh Allah.
Pada masa ini, banyak orang Kristen mengalami penderitaan dan pergumulan hidup. Beberapa dari mereka putus asa karena masalah terus menerus datang. Di tengah situasi seperti itu, hanya Tuhan satu-satunya tempat pengharapan. Datanglah kepada Allah sebab la yang mampu memberikan solusi dan pertolongan mereka. Karena itu, percaya dan berharaplah kepada-Nya.
Doa: Tuhan, tolong pulihkan hidupku dari segala masalah dan dosa yang membelenggu.
Israel sebagai sebuah bangsa pernah merasakan kasih Tuhan secara langsung melalui kisah keluarnya bangsa tersebut dari perbudakan di Mesir. Peristiwa tersebut menjadi gambaran keselamatan Allah terhadap umat-Nya di pembuangan Babel (2). Mereka percaya bahwa kasih Allah itu kekal (3). Karena itu, umat yakin bahwa kelak mereka akan dibebaskan dari tanah asing itu dan dibawa kembali ke Tanah Perjanjian (4-6). Janji tersebut bukan hanya ditujukan bagi Yehuda, tetapi Israel juga (7-9). Demikian pula kebun anggur Samaria akan subur dan dari Efraim seda orang banyak akan berziarah ke Sion.
Umat Allah yang mendengar berita tersebut mengalami perubahan yang luar biasa. Mereka yang tadinya putus asa dan berduka, kini bersorak-sorai, berseri-seri, dan menari bersama-sama. Allah akan mengganti dukacita umat-Nya menjadi sukacita. la menjadi penghiburan sejati bagi orang-orang pilihan-Nya (11-14). Kasih dan pengharapan dari Tuhan selalu menjadi tempat perlindungan dan peristirahatan yang aman bagi umat. la memberikan kedamaian dan pemulihan bagi mereka yang setia dan mau hidup diperkenan oleh Allah.
Pada masa ini, banyak orang Kristen mengalami penderitaan dan pergumulan hidup. Beberapa dari mereka putus asa karena masalah terus menerus datang. Di tengah situasi seperti itu, hanya Tuhan satu-satunya tempat pengharapan. Datanglah kepada Allah sebab la yang mampu memberikan solusi dan pertolongan mereka. Karena itu, percaya dan berharaplah kepada-Nya.
Doa: Tuhan, tolong pulihkan hidupku dari segala masalah dan dosa yang membelenggu.
RSS Feed